Pembongkaran Pasar Induk Jodoh Berjalan Lancar, IPK Batam: Pemko Tanggung Jawab Biaya Pendidikan Anak-anak Almarhum Priska Ginting

Ketua IPK DPD Kota Batam Budi Bukti Purba.(Foto: Dokumentasi Pribadi Budi Bukti Purba)


Penggusuran pasar induk Jodoh, Kota Batam berjalan dengan lancar tanpa ada hadangan dari pihak-pihak yang menolak aktivitas penggusuran itu pada hari Kamis (26 Agustus 2021).


Seperti diketahui sebelumnya sempat tertunda dikarena seorang pedagang atas nama Priska Ginting meninggal dunia. 


Pembongkaran pasar induk itu bertujuan untuk melakukan pembangunan ulang pasar itu menjadi pasar yang lebih modern.


Menurut Ketua IPK DPD Kota Batam Budi Bukti Purba bahwa pembongkaran pasar induk berjalan dengan lancar tanpa ada sama sekali penolakan.


Budi berharap kepada masyarakat Kota Batam untuk mendukung rencana pemerintah Kota Batam untuk membangun kembali pasar induk dengan jenis yang modern.


"Jadi jangan ada lagi masyarakat yang menolak program pemerintah terlebih lagi penggusuran dan pembangunan kembali pasar ini. Jangan ada pihak-pihak yang mencari keuntungan dalam peristiwa meninggalnya Priska Ginting," kata Budi.


Budi menegaskan bahwa Pemerintah Kota Batam sudah bertanggung jawab atas kejadian tersebut dengan berjanji akan membiayai pendidikan anak-anak Priska Gunting sampai menjadi sarjana.


Masih dalam keterangan Budi bahwa pemerintah punya niatan baik dalam pembongkaran dan rencana pembangunan pasar induk 5 lantai ini.


"Semoga program pemerintah berjalan baik dan bermanfaat bagi masyarakat secara umum. Berdirinya pasar induk yang modern ini juga dapat memberikan manfaat kepada para pedagang nanti untuk berjualan," ucap Budi. (R)




No comments:

Post a Comment